Assalaamu alaikum
Sedikit menulis
kembali catatan-catatan buah pemikiran guru kami yang tercinta, guru yang
selalu menekankan kepada santri atau murid-muridnya agar selalu memperindah
Ahklaq budi pekertinya.
Catatan dari buah
pemikiranya itu diberi nama dengan Bungan Rampai Al-Islam menuju kecintaa
Ilahi, catatan yang pertama yaitu:
Kalimat yang Mengandung Hikmah
Dari Abi Maliq
Al-MAritsi bin ‘Aslam Al-Asy’ari ra. Telah bersabda Rasulullah Saw:
“Kebersihan itu sebagian dari iman dan Al-hamdulillah memenuhi
timbangan dan Subhanallah dan Al-hamdulillah keduanya memnuhi ruang yang ada
antara langit dan bumi. Dan shalat itu adalah cahaya nur, dan sedekah adalah
dalil, dan sabar itu adalah cahaya, dan Al-Qur’an adalah hujjah (untuk) membela
atau menentangmu. Setiap manusia adalah bekerja, maka ada yang menjual dirinya,
dan bekerja yang berat-berat untuk menyelamatkannya atau mencelakannya.”(hadist
diriwayatkan oleh Muslim).
Ø Tanaman Surga
Terdapat
dalam sebuah hadist, yang termaktub di dalam kitab Arba’in oleh Imam An Nawawi
Ra. Ketika Rasulullah Saw di Isra Mi’raj-kan, di langit yang ketujuh beliau
telah bertemu dengan Nabi Ibrahim As. Lalu Nabi Ibrahim memberikan pesan kepada
Rasulullah Saw untuk disampaikan kepada umat-umat beliau. Pesan itu adalah agar
banyak menanam pohon di surge, dan menanamnya janganlah jemu.
Ketika
ditanya, apakah gerangan yang dimaksud dengan tanaman surge itu, maka Nabi
Ibrahim AS menjelaskan, bahwa tananam surge adalah beberapa kalimat yang mudah
dibaca, namun mempunyai ganjaran pahala bagi siapa yang suka mengamalkan dan
menbacanya, yaitu suatu ganjaran pahala yang memenuhi lapisan langit dan bumi.
Adapaun
jumlah bunyi kaliimat itu ada empat macam:
1.
Tahmid
2.
Tasbih
3.
Takbir
4.
Tahlil
Itulah,
empat macam kata hikmat, yang disinyalir oleh Nabi Ibrahim dengan sebutan
tanaman surga.
